Fuel Circuit Volvo A60H - Engine D16F

Introduction

Engine identification plates

Identification plate 1
Terletak pada valve cover menginformasikan engine's component ID-number, serial number, manufacturing site, engine part number, dan engine build date. Manufacturing sites :
A : Skövde, Sweden
E : Curitiba, Brazil
F : Flen, Sweden
L : Lyon, France

Identification plate 2
Engine serial number, part number, dan manufacturing site di-stamped pada cylinder block.

Identification plate 3
Hardware component number dari E-ECU terletak pada label dibagian belakang E-ECU.

Identification plate 4
Certification label terletak pada valve cover.

Fuel system pada engine D16F yang terpasang pada Volvo A60H ini memiliki dua sisi yaitu suction side dan pressure side. Fuel disaring oleh dua buah fuel filter terdiri dari pre-filter with water separator dan main filter. Fuel dialirkan melalui Engine Electronic Control Unit (E-ECU) untuk mendinginkanE-ECU. Fuel dialirkan ke fuel injector per cylinder untuk kemudian diinjeksikan.

Fuel System

Light green – low pressure
Dark green – fuel feed pressure
Black dashed – wiring
White – air bleeder channel
E-ECU - Engine Electronic Control Unit

1. Air vent valve
2. Fuel injector no. 1, MA2301
3. Fuel injector no. 2, MA2302
4. Overflow valve, opening pressure 340–450 kPa (49,3–65,3 psi)
5. Fuel injector no. 3, MA2303
6. Fuel injector no. 4, MA2304
7. Fuel injector no. 5, MA2305
8. Fuel feed pump
9. Fuel injector no. 6, MA2306
10. Sensor, fuel feed pressure, SE2301
11. Primary filter
12. Automatic air bleeder valve, opening pressure 150–250 kPa (21,8–36,3 psi)
13. Pre-filter with water separator
14. Water cup
15. Sensor, water in fuel, SE2302(1)
16. Fuel system, contact surface (interface) (non-return valves in hoses will be opened when the hoses are connected)
17. Fuel level sensor, SE2303
18. Fuel tank

Suction side

Fuel dihisap oleh fuel feed pump kemudian dialirkan menuju ke fuel filter housing melalui non-return valve dan pre-filter (water separator). Fuel kemudian mengalir melalui E-ECU's cooling circuit. Non-return valve memungkinkan untuk memompa menggunakan hand pump dan mencegah fuel mengalir balik ke tank ketika engine dimatikan.

Fuel Filter

Light green – low pressure

Dark green – fuel feed pressure

White – air bleeder channel

1. Primary filter
2. Sensor, fuel feed pressure, SE2301
3. Hand pump
4. Pre-filter with water separator
5. Water cup
6. Sensor, water in fuel, SE2302(1)
7. Water drain valve

(1)If equipped with electrically heated fuel/water cup, FX1005

Saluran kecil diatas pre-filter dimaksudkan agar gelembung udara dapat keluar setelah melakukan penggantian filter. Water in fuel sensor pada water separator termonitor oleh E-ECU. 

Fuel Feed Pump

Light green – low pressure

Dark green – fuel feed pressure

1. Safety valve
2. Non-return valve

Fuel pump merupakan gear pump yang digerakan secara mekanikal oleh engine. Ada dua valve pada fuel feed pump. Safety valve berfungsi agar fuel dapat mengalir balik ke suction side ketika pressure menjadi terlalu tinggi, semisal ada kebuntuan pada fuel filter. Non-return valve membuka ketika hand pump digunakan.

Feed pressure at:

600 rpm min. 250 kPa (36.3 psi)

1200 rpm         min. 500 kPa (72.5 psi)

Pressure Side

Fuel feed pump mendorong fuel bertekanan melalui E-ECU cooling circuit menuju ke fuel filter housing dan main filter. Fuel filter housing memiliki automatic air bleeder valve, terletak pada return line yang menuju ke tank. Sejumlah kecil gelembung udara bersama fuel pada fuel filter housing mengalir balik menuju ke tank.

Primary Filter

Main filter menyaring fuel yang sudah melewati fuel feed pump. Fuel feed pressure sensor pada fuel filter housing mendeteksi adanya feed pressure setelah fuel filter. Non-return valve pada fuel filter housing, setelah main filter berfungsi mencegah fuel mengalir balik dari system ketika machine tidak digunakan dalam waktu yang lama, yang berkontribusi agar enginge lebih mudah untuk starting. 

Cylinder Head

Overflow valve terletak disisi luar cylinder head dan terhubung dengan sebuah hose, mengatur  fuel feed pressure pada fuel channel. Valve tersebut juga berfungsi sebagai non-return valve untuk memastikan fuel dipompa pada arah yang benar ketika hand pump digunakan. Juga mencegah fuel kembali ke tank ketika machine tidak diguankan dalam waktu yang lama.

Fuel Injector

A. Pump part

B. Actuator part

C. Injector part

1. Code, tolerance classification
2. Yoke
3. O-ring
4. Fuel chamber
5. Coolant
6. Sleeve

Injector terletak ditengah cylinder dan ditahan oleh yoke. Sleeve memisahkan antara injector part dari coolant. Fuel channel mensupplai fuel masing-masing fuel injector melalui ring-shaped channel disekeliling masing-masing cylinder head. Fuel injector didinginkan oleh fuel dan coolant yang bersirkulasi didalam cylinder head. High fuel pressure terbangkit secara mekanikal oleh overhead camshaft dan rocker arm yang menekan piston pada fuel injector's pump part. Hal ini menghasilkan tekanan fuel tinggi yang terjebak pada bagian dalam injector, dan dapat diinjeksikan dengan tepat menggunakan dua buah magnetic coils, spill valve (SV) dan needle control valve (NCV), yang terletak pada injector's actuator part. Spill valve mengatur build-up of pressure sementara needle control valve mengatur injeksi memlalui nozzle. Banyaknya fuel dan injection setting diatur secara electronik oleh E-ECU.